Apa itu KPR dan Tips Lolos Pengajuan Kredit Rumah
Banyak orang ingin punya rumah tapi terkendala dana. Untungnya, kini kamu bisa beli rumah dengan sistem cicilan lewat KPR (Kredit Pemilikan Rumah). Namun, tidak semua pengajuan KPR langsung disetujui oleh bank.
1. Apa Itu KPR?
KPR adalah fasilitas pembiayaan dari bank untuk membeli rumah. Kamu cukup membayar uang muka (DP), lalu sisanya dicicil ke bank dalam jangka waktu 5β20 tahun.
2. Syarat Umum Mengajukan KPR
- Warga Negara Indonesia (WNI)
- Usia minimal 21 tahun
- Punya penghasilan tetap (karyawan, pengusaha, freelancer dengan bukti)
- Tidak punya riwayat kredit macet (cek BI Checking/SLIK OJK)
- Punya dokumen lengkap: KTP, NPWP, slip gaji/rekening koran, dll
3. Tips Agar Pengajuan KPR Disetujui
a. Jaga Riwayat Kredit
Pastikan kamu tidak punya tunggakan kartu kredit, pinjol, atau cicilan lainnya. Gunakan aplikasi seperti iDeb SLIK OJK untuk cek skor kreditmu.
b. Persiapkan DP Minimal 10β20%
Semakin besar DP yang kamu berikan, semakin besar kemungkinan disetujui dan cicilan pun lebih ringan.
c. Punya Penghasilan yang Stabil
Idealnya, total cicilan KPR tidak lebih dari 30β40% dari total penghasilan bulanan. Jika gaji kamu Rp10 juta/bulan, maka cicilan aman di kisaran Rp3β4 juta.
d. Lengkapi Dokumen
Kelengkapan dan kejujuran dokumen sangat penting. Jangan memalsukan slip gaji atau rekening koran, karena bank bisa langsung menolak.
e. Pilih Bank Sesuai Kondisi Kamu
Bandingkan bunga tetap, biaya admin, dan tenor dari beberapa bank. Beberapa bank punya program KPR khusus untuk milenial atau pekerja lepas.
Mengajukan KPR bukan hal yang rumit jika kamu tahu caranya. Dengan persiapan yang matang, rumah impian bisa kamu miliki tanpa membebani keuangan. Jangan ragu untuk konsultasi dulu sebelum memilih bank atau properti.
Cari rumah yang cocok dengan cicilan KPR ringan dan Tanpa DP?
Lihat daftar rumah siap KPR di www.jualinrumah.net atau hubungi kami lewat WhatsApp untuk simulasi cicilan!